Berita

back

Kunjungan Calon Dubes LBBP, Konsul Jenderal serta Konsul RI

Calon Duta Besar (Dubes) Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP), Konsul Jenderal serta Konsul RI melaksanakan kunjungan kerja ke PT Pindad (Persero) pada 22 Januari 2018. Rombongan dipimpin oleh calon Dubes RI untuk Flipina Sinyo Harry Sarundajang, diterima oleh GM Kendaraan Khusus Agus Edy Suprihanto, GM Alat Berat Wijil Sujadmiko, dan PMO Ekspor Ridi Djajakusuma di Auditorium Direktorat Pindad Bandung.

Pimpinan rombongan, Sinyo Harry Sarundajang menyampaikan maksud kunjungan merupakan bagian kegiatan Lintas Nusantara dan berharap informasi yang diterima dapat mendukung upaya pemasaran industri pertahanan di negara tempat calon Dubes LBBP, Konsul Jenderal dan Konsul RI bertugas.

“Kunjungan ini merupakan bagian dari kegiatan Lintas Nusantara bagi para calon Dubes LBBP RI, Konsul Jenderal serta Konsul RI untuk mengenal lebih mendalam industri strategis Indonesia yang potensial menjadi mitra kerja sama bagi industri sejenis di negara sahabat. Kegiatan Lintas Nusantara bertujuan mempelajari, mengumpulkan informasi sebanyak mungkin dari industri strategis, termasuk Pindad yang bersifat ekonomi keuangan. Informasi yang diterima para peserta diharapkan dapat mendorong promosi dan kerja sama industri strategis di wilayah kerjanya masing-masing. Tugas kami yang utama tentunya meningkatkan perekonomian bangsa dan negara,” ujar Sinyo.

Sementara Agus Edy dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dikunjungi wakil Indonesia yang bertugas di berbagai negara dan menyampaikan tugas serta fungsi Pindad sebagai salah satu industri pertahanan dalam negeri.

“Pindad sebagai BUMN bidang industri pertahanan dalam negeri bangga menerima kunjungan dari calon Dubes LBBP, Konsul Jenderal serta Konsul RI. Merupakan kewajiban kami untuk menyampaikan produk-produk militer dan juga mengenalkan produk industrial buatan Pindad. Kami memiliki penugasan bagaimana memaksimalkan industrialisasi khusususnya produk hankam maupun industrial untuk berkembang, kemampuan engineering menjadi kekuatan kami,” ujar Agus Edy.

Konsul Jenderal selain mengelola urusan dan perlindungan warga negara juga berperan mendukung dubes memasarkan produk-produk dari perusahan strategis dalam negeri.

Setelah paparan mengenai Pindad secara menyeluruh, seluruh rombongan melaksanakan plant tour ke fasilitas produksi untuk melihat secara langsung proses produksi produk hankam maupun industrial serta mencoba berbagai senjata buatan Pindad. (Ryan)


Top