Berita

back

Sinergi PT Pindad (Persero) dengan IPERINDO

Ikatan Perusahaan Industri Kapal dan Sarana Lepas Pantai Indonesia (IPERINDO) mengunjungi PT Pindad (Persero) pada hari Rabu, 2 September 2015 dalam rangka menjalin silaturahmi kepada jajaran Direksi PT Pindad, meninjau fasilitas produksi dari Produk Industrial PT Pindad, serta membicarakan kesiapan PT Pindad dalam menghadapi tender-tender kapal Negara.

Rombongan yang dipimpin oleh Sekretaris Umum IPERINDO, Edwin Nugraha diterima oleh Direktur Utama, Silmy Karim di Auditorium PT Pindad (Persero). PT Pindad memiliki keinginan untuk bisa berinteraksi lebih dekat dengan mitra strategis, apabila ada kesempatan. kami ingin berkunjung juga ke tempat Bapak-Bapak agar bisa tahu dan meningkatkan pelayanan kita kepada para mitra PT Pindad khususnya yang tergabung di IPERINDO, tutur Silmy dalam sambutannya.

Silmy menyinggung bahwa PT Pindad (Persero) mendapatkan mandat dari Presiden Jokowi untuk meningkatkan kapasitas produksi untuk produk non alutsista. PT Pindad diminta oleh Presiden untuk memperhatikan non alutsista sehingga deck machinery, crane maupun kegiatan lain, yang bisa bersinergi dengan swasta akan dilakukan peningkatan kapasitas, kapabilitas dan juga pelayanannya, tutur Silmy. Ia memaparkan bahwa proses peningkatan kapasitas produk komersial, Pindad sudah berada dalam jalur yang tepat, namun tetap membutuhkan tata Standar Operasi Prosedur (SOP) agar peningkatan kualitas maupun layanan kepada para mitra dapat tercapai.

Sekretaris Umum IPERINDO, Edwin Nugraha, mengungkapkan harapannya agar kerjasama dengan Pindad akan terus berlanjut di masa depan. Kami berharap kita dapat bersinergi terus mengingat apa yang disampaikan presiden mengenai dunia maritim. Persaingan saat ini sangat ketat dan kita harus bergerak memperjuangkan produk kita sendiri dengan disokong rekan-rekan lainnya, termasuk dari PT Pindad (Persero) tutur Edwin.

Pintu kerjasama antara pihak IPERINDO dengan PT Pindad (Persero) dalam produk-produk deck machinery diharapkan dapat terbuka. Dalam kapal milik negara yang diutamakan adalah produksi dalam negeri dan diharapkan Pindad dapat membantu kami dalam produksi crane dan beberapa produk lain secara tepat waktu dan harga yang kompetitif, sehingga yang diharapkan kita maju bersama dalam mengembangkan dunia maritim Indonesia, lanjut Edwin.

Rombongan kemudian mengunjungi fasilitas produksi Pindad di Divisi Mesin Industri, Divisi Tempa dan Cor, Divisi Kendaraan Khusus dan Divisi Senjata, serta diakhiri dengan menembak dengan menggunakan beberapa produk senjata andalan PT Pindad (Persero). (Ryan/Anggia) 


Top