Berita

back

Indonesia Juarai AARM 2014

Setelah berhasil menjuarai Asean Armies Rifle Meet (AARM) 2013 tahun lalu, kontingen TNI AD kembali memenangkan gelar juara umum pada AARM 2014 yang diselenggarakan di Vietnam. Dalam acara yang dilaksanakan dari tanggal 11-28 November 2014 ini, Indonesia yang terdiri dari 60 prajurit TNI AD, berhasil meraih jumlah medali terbanyak, mengalahkan negara-negara Asia Tenggara lainnya. Prestasi ini membanggakan karena para penembak ini menggunakan produk senjata dan munisi yang diproduksi PT Pindad (Persero).

Para peserta mengikuti beberapa nomor perlombaan seperti  senapan, karaben, pistol putra, pistol putri dan senapan otomatis. Kontingen Indonesia dominan di semua nomor sehingga berhasil meraih 29 medali emas, 13 perak, 11 perunggu, dan 9 trofi dan berhasil meraih gelar juara umum yang sudah berhasil diraih sejak tahun 2008. "Seluruhnya kita dominan, dari tahun 2008 berturut-turut. Dari 45 emas kita mampu menyabet 29 emas. Dan dari 15 trofi, kita bisa dapat 9 trofi," kata Mayor Infanteri Faizal Izudin, pimpinan kontingen RI selama berlomba di Vietnam.

Lebih membanggakan lagi, untuk nomor senapan, kontingen Indonesia menggunakan senapan yang diproduksi oleh PT Pindad (Persero). Beberapa produk senapan runduk yaitu SS2-V1 dan SS2-V2 HB (Heavy Barrel) digunakan oleh para penembak dengan spesifikasi khusus pada larasnya yang mempunyai diameter yang lebih besar dan lebih berat untuk mengurangi hentakan (recoil) dan alur laras yang lebih presisi membuat hasil tembakan lebih akurat. Selain senapan, munisi produksi Pindad juga dipakai sebagai amunisi yang melengkapi persenjataan yang dipakai selama lomba. Amunisi yang dipakai memiliki kaliber yang bervariasi; MU5-HPBT A1 dan MU5-HPBT A2 untuk kaliber 5.56mm, MU2-TJS untuk kaliber 7.62mm, dan MU1-JHP A1 dan MU1-JHP untuk kaliber 9mm.

AARM ini diikuti oleh 10 negara, yaitu Indonesia, Thailand, Filipina, Brunei Darussalam, Vietnam, Singapura, Myanmar, Malaysia, Kamboja dan Laos. Prestasi ini tentunya makin memantapkan posisi Indonesia sebagai negara yang disegani dengan berbagai prestasi yang membanggakan dalam perlombaan menembak dengan senjata buatan dalam negeri yang berkualitas dan akurat. Sebelumnya, Indonesia juga menjadi juara umum dalam lomba menembak Australian Army Skills at Arms Meeting (AASAM) 2014 yang digelar Mei lalu dan diikuti 16 negara di seluruh dunia termasuk Amerika Serikat dan Inggris. (Anggia)


Top